√ Jaringan Epitel : Fungsi, Ciri, Klasifikasi, Gambar, dan Letaknya - Web Rumah Pintar

Sunday, July 16, 2017

Jaringan Epitel : Fungsi, Ciri, Klasifikasi, Gambar, dan Letaknya

Jaringan adalah struktur yang tersusun dari sel-sel dengan fungsi dan bentuk yang sama. Pada hewan, struktur jaringan terbagi menjadi 4 macam berdasarkan proses spesialiasinya, yaitu jaringan epitel, jaringan ikat, jaringan otot, dan jaringan syaraf. Masing-masing jaringan ini memiliki fungsi yang saling berlainan untuk menunjang aktivitas kehidupan. Nah, di kesempatan kali ini kita akan membahas satu persatu dari fungsi jaringan-jaringan tersebut didahului dengan membahas fungsi jaringan epitel.

Jaringan Epitel


Apakah jaringan epitel itu? Dimana letak jaringan ini berada? Bagaimana ciri-ciri jaringan epitel yang membedakannya dengan struktur jaringan lainnya pada tubuh hewan? Simak pembahasan berikut untuk dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan ini!

Jaringan Epitel
Jaringan Epitel

Fungsi Jaringan Epitel


Jaringan epitel adalah jaringan yang berfungsi sebagai pembatas atau pelapis yang menyelubungi permukaan organ, rongga, maupun saluran di organ dalam maupun di organ luar tubuh. Jaringan epitel yang menyelubungi permukaan organ luar tubuh disebut jaringan epidermis, contohnya seperti pada kulit kita. Jaringan epitel yang menyelubungi organ dalam disebut jaringan endotelium. Sementara jaringan epitel yang membatasi rongga disebut jaringan mesotelium. Baik epidermis, endotelium, maupun mesotelium, semuanya melekat pada membran dasar jaringan ikat. Membran ini mengandung serat kolagen yang tertanam dalam matriks sebagai penyokong jaringan epitel.

Secara umum, fungsi jaringan epitel adalah untuk membatasi atau  melindungi permukaan organ, rongga, maupun saluran di organ dalam maupun di organ luar tubuh. Namun, secara spesifik, fungsi jaringan epitel sangat beragam mulai dari sebagai alat pelindung, alat sekresi, alat penerima impuls, alat penyaring atau filtrasi, alat absorpsi, dan sebagai alat respirasi.

Ciri Ciri Jaringan Epitel


Jaringan epitel dapat dibedakan dengan struktur jaringan lainnya dengan melihat adanya beberapa ciri spesifik. Ciri-ciri jaringan epitel tersebut yaitu:
  1. Jaringan epitel tidak memiliki ruang antarsel karena sel-sel dalam jaringan tersusun rapat.
  2. Jaringan epitel tidak mengandung pembuluh darah, tapi memiliki ujung syaraf. Oleh karena itu, sel-sel dalam jaringan epitel memperoleh makanan dari kapiler darah yang terdapat pada membran dasar jaringan ikat.
  3. Jaringan epitel mempunyai kemampuan regenerasi yang cukup tinggi karena selama sel eputelium mendapat pasokan nutrien, maka pembelahan sel dapat berlangsung cepat untuk menggantikan sel sel yang rusak.

Klasifikasi Jaringan Epitel


Jaringan epitel dapat diklasifikasikan berdasarkan bentuk dan jumlah lapisannya. Berdasarkan bentuknya, fungsi jaringan epitel dibedakan menjadi epitelium pipih, epitelium kubus, dan epitelium batang. Epitelium pipih memiliki nukleus yang berbentuk cakram, epitelirum kubus memiliki nukleus berbentuk bulat, sedangkan epitelium batang memiliki nukleus berbentuk oval memanjang. Perhatikan gambar di bawah ini untuk mengetahui jenis-jenis jaringan epitel beserta letaknya di dalam tubuh.

Fungsi Jaringan Epitel
Fungsi Jaringan Epitel

Adapun berdasarkan jumlah lapisannya, jaringan epitel dibedakan menjadi epitelium selapis dan epitelium berlapis. Epitelium selapis tersusun dari satu lapisan sel yang sama, misalnya epitelium pipih selapis, batang selapis, kubus selapir, atau batang berlapis semu. Sementara epitelium berlapis adalah jaringan epitel yang tersusun dari 2 atau lebih lapisan sel epitelium, misalnya epitelium pipih berlapis, epitelium kubus dan batang berlapis, epitelium transisional, dan epitelium kelenjar.

Letak Jaringan Epitel

Jaringan epitel terletak di organ luar maupun dalam tubuh hewan. Masing-masing organ tersebut dilapisi oleh jaringan epitel dengan struktur dan fungsi yang berbeda. Berikut ini jenis dan fungsi jaringan epitel beserta letaknya pada organ tubuh hewan.

Jenis JaringanFungsiLetak
Epitelium pipih selapisSebagai alat penyaring dan respirasiEndotelium pada organ sirkulasi pembuluh darah, nimfa, dan jantung; mesotelium yang melapisi rongga perut, membran jantung, dan membran paru-paru.
Epitelium kubus selapisSebagai alat sekresi dan absorbsiSaluran kelenjar ludah, keringat, dan saluran ginjal.
Epitelium batang selapisSebagai alat sekresi, absorbsi, dan transpor ionSaluran pencernaan dari lambung sampai anus.
Epitelium batang berlapis semuSebagai alat sekresiBagian dalam saluran pernapasan.
Epitelium pipih berlapisSebagai pelindung dan penerima impulsEpidermis kulit, rongga mulut, va9ina, dan eskofagus.
Epitelium kubus dan batang berlapisSebagai alat sekresiSaluran besar kelenjar susu, ludah, dan pangkal esofagus.
Epitelium transisionalSebagai alat penyaringOrgan urinari seperti ureter dan bagian dalam ginjal.
Epitelium kelenjarSebagai alat sekresiKelenjar endokrin dan kelenjar eksokrin.
Nah, demikianlah pemaparan tentang pengertian jaringan epitel, ciri, jenis-jenis, fungsi, dan letaknya. Semoga pembahasan fungsi jaringan epitel ini cukup lengkap dan dapat dengan mudah dipahami.

Artikel ini bersumber dari buku paket Biologi untuk kelas XI SMA terbitan Erlangga karyaPratiwi dkk. ref: http://www.ebiologi.com/2017/04/jaringan-epitel-fungsi-ciri-klasifikasi.html

Get notifications from this blog